Explore Keindahan Wisata Gunung Parang, Cocok Buat Liburan Natal dan Tahun Baru

Gunung Parang

Melakukan perjalana wisata tanpa ada tantangan, tampaknya kurang menarik. Saat memikirkan tempat wisata yang bisa menguji andrenaline di sekitar Jawa, terpikirkanlah wisata Gunung Parang, Purwakarta.

Wajib dicoba, berikut cerita seru ketika berwisata ke Gunung Parang, Purwakarta. Ada banyak pemandangan indah hingga panjat tebing yang bisa menguji jantung. Yuk, langsung simak aja tips dan trik dari pengalaman penulis saat berwisata ke Gunung Parang di bawah ini.

Bagaimana cerita bisa sampai panjat tebing di Gunung Parang?

Di momen harus mengurung diri di dalam rumah selama pandemi, ada banyak kesempatan untuk berselancar di internet. Saat itu, terpikir untuk membuat daftar perjalanan wisata yang bisa menguji nyali. Akhirnya tangan ini berhenti ke foto Gunung Parang, tempat di mana kamu bisa panjat tebing dengan aman, kemudian dapat melihat pemandangan indah dari atas gunung.

Membayangkannya saja, rasanya hormon adrenalin sudah mengalir ke seluruh tubuh. Dari yang awalnya hanya angan-angan, diam-diam ternyata Gunung Parang menjadi bucket list dalam sebuah buku. Dengan tulisan “ingin panjat tebing ke Gunung Parang”. Ternyata, cheklist done. Yeay!

Ini sebenarnya bukan pengalaman pertama. Jadi bisa dibilang merupakan kedua kalinya. Pertama kali panjat tebing atau rockclimbing, sepuluh tahun lalu di daerah Bogor, Gunung Kapur. Itu tempatnya bagus juga hanya saja, kamu harus bawa peralatan panjat sendiri.

Anw balik ke pengalaman ke Gunung Parang. Awal kisah ini sebenarnya bermula dari teman yang mengajak. Dia merupakan solo traveler hardcore, jadi memang suka travel kemana-mana. Ketika diajak, “mau ga ke Gunung Parang?” teringat dengan foto di tahun 2020, lalu adrenalin pun muncul lagi. Tanpa berlama-lama, jelas langsung meng-iya-kan ajakan tersebut.

Sedikit info. Gunung parang merupakan salah satu Gunung Batu terbesar di Indonesia. Terletak di daerah Kabupaten Purwakarta. Jadi tempat ini memang masih terjangkau untuk orang-orang yang tinggal di daerah Jabodetabek.

Kesana pakai apa?

Jadi ke sana tentu tidak berdua saja. Teman yang mengajak untuk Gunung Parang, merekomendasikan memakai explorer.id. Lewat promotor itu, kami memutuskan untuk membeli paket one day trip. Paket one day trip ini cocok untuk kamu yang solo traveler atau pun rombongan. Keuntungannya, kamu tak perlu pusing memikir peralatan panjat tebing dan makan, karena semua sudah di-cover oleh pemandu wisata.

Coba ceritain pengalamannya dong

Itu sungguh hari yang tak terlupakan. Walau jam 4.00 WIB harus bangun, mandi dan lanjut ke meeting point. Berangkat dari jakarta bersama rombongan mulai pukul 6.00 WIB lalu tiba di lokasi pukul 9.30 WIB. Langsung siap-siap memakai perlengkapan untuk panjat tebing.

Beruntungnya, di lokasi sudah ada tim yang akan memberikan safety belt, safety helm, dan mereka juga menjadi pemandu selama kita naik dan turun. Nah disarankan kita membawa sarung tangan supaya tidak kapalan karena megang tali (karena di sana tidak disediakan sarung tangan).

Kami naik dari pukul 10.00 hingga 12.00. Selama proses mendaki tebing, itu sangat menyenangkan adrenaline mulai menggelora. Selama mendaki bersama rombongan, ada saja bahan untuk becanda. Pemandu wisata juga ramah dan asik untuk diajak ngobrol. Jadi sepanjang naik, kami tidak merasa lelah.

Momen seru saat mendaki tebing di Gunung Parang | May

Syok banget, ketika tiba di atas dan waktunya sudah turun, pemandu wisata ternyata sudah mempersiapkan alat untuk mempermudahkan perjalanan. Jadi, pemandu menarik kita turun dengan alat yang nyaman.

Momen seru saat turun dari tebing di Gunung Parang | May

Jadi, ketika turun modenya pasrah sempurna mengandalkan tali dari atas. Puji Tuhan Alhamdulilah mendarat dengan selamat.

Usai panjat tebing, semua rombongan mandi untuk menyegarkan diri supaya lebih semangat untuk menikmati spot wisata lainnya. Sebelum menjelajah, isi perut dulu supaya tidak pingsang.

Fyi, paket one day trip ini sudah ikut paket makan loh. Jadi benar-benar puas memesan paket pemandu wisata. Makanan yang disediakan pun kopmplit, nasi – lauk – sayur – minuman segar – kerupuk – sambal. Nuansanya sunda. Karena tempat ini kan memang ada di Jawa Barat.

Di sana cuman ada Gunung Batu aja?

Tentu tidak. Gunung Parang ini dekat Waduk Jati Luhur, salah satu tempat yang bagus untuk rekreasi. Selain itu Di Gunung Parang ini ada juga tempat penginapannya loh. Tempat menginapnya cukup unik. Ada di atas ketinggian 500 M, berbentuk seperti kapsul. Penginapan kapsul ini dapat memuat maksimal 4 orang. Harga juga cukup affordable. Tidak jauh dari sana juga ada tempat oleh-oleh khas Purwakarta yang bisa kita beli untuk orang rumah.

Terus ceritanya apalagi?

Udah itu aja, kebanyakan malah jadi cerpen. Mending langsung buat bucket list kamu, mau kemana aja nih akhir tahun atau tahun 2023? Udah kepikir belum mau solo atau pakai open trip? Budgetnya juga jangan lupa yah!

Gunung Parang ini cocok banget untuk kamu yang ingin menguji adrenaline di hari libur Natal dan Tahan Baru. Yuk, langsung lepaskan rasa lelahmu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *