Sejak 23 Oktober lalu, ARMY (fandom BTS) heboh di media sosial dengan menyebutkan adanya kesamaan konsep album Taemin SHINee yang bertajuk Guilty dengan album Layover milik V BTS. Sederet foto konsep dari album V BTS dan Taemin SHINee yang mirip juga dibagikan sebagai bukti argumen. Saat ini, ARMY desak SM Entertainment selaku agensi Taemin SHINee minta maaf kepada V BTS.
Salah konsep yang disebut mirip adalah kotak album yang berwarna. cokelat. Kotak album Gulity milik Taemin SHINee mengingat ARMY dengan kotak album Layover milik V BTS.
Padahal, konsep kotak berwarna cokelat yang mirip seperti kotak sepatu/kotak pesanan itu bukan hal baru di industri musik Korea. Shin Jimin dan Zico pernah menampilkan konsep tersebut, sebelum Taemin dan V menggunakannya. Sedangkan foto konsep dalam air yang seoalah-olah tenggelam juga sering digunakan oleh para penyanyi di Korea. B.I juga pernah melakukannya saat merilis album solo perdana.
Sesungguhnya, konsep album KPop beberapa tahun ini tidak banyak yang menampilkan konsep yang baru. Banyak yang terlihat hasil dari modifikasi dari konsep album sebelumnya.
Meski demikian, Taemin SHINee tetap disebut meniru konsep album V BTS. Taemin SHINee menampilkan konsep musim panas dengan berbagai emosi, ada melow dan juga ceria. Ada banyak foto berupa es krim meleleh, gambar dengan latar gurun, kolam renang, kaktus, dan jalanan. Itu semua menangkap momen musim panas yang begitu cerah. Sedangkan V BTS, terlihat menghabiskan waktunya di pantai dengan perasaan yang misterius. Karena banyak lagunya melow dengan menampilkan genre R&B dan retro, V BTS banyak menampilkan warna monokrom dalam foto konsep albumnya.
Vibe konsep album V BTS dan Taemin SHINee memang terkesan mirip, namun terlihat berbeda makna dari keduanya. Bagaimana menurutmu?
