Seperti ungkapan polisi kepada media sebelumnya, kasus Suga BTS benar-benar diproses seperti tersangka DUI lainnya. Suga menghadiri penyelidikan secara langsung ke kantor polisi. Dia mengenakan pakaian setelan jas berwarna hitam dan kaus berwarna putih.
Setelah diselidiki selama 3 jam, Suga keluar dengan wajah yang pucat. Suga juga sempat mengakui kesalahannya dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.
“Saya sangat menyesal telah menyebabkan banyak luka dan kekecewaan melalui tindakan salah saya. Saya sangat merenungkan dan menyesalinya. Saya akan memastikan hal seperti ini tidak akan terjadi lagi,” kata Suga BTS usai diselidiki polisi Yongsan.
Reporter sempat melemparkan pertanyaan soal alasannya tidak secara langsung mememenuhi panggilan polisi dan soal opini publik mengenai permintaan keluar dari grup BTS. Mengenai kedua pertanyaan itu, Suga memilih diam dan langsung meninggalkan kantor polisi.
Dalam berita lainnya, cuitan ARMY (Fandom BTS Internasional di X, telah menjadi bahan ejekan di situs online Korea, Instiz. Salah satu OP membagikan tangkapan layar dari ARMY Internasinal yang menegaskan dan meminta untuk memboikot media Korea yang menyebarkan tentang berita Suga BTS. Mereka mengklaim bahwa media-media seperti SBS, TVReport, YTN, YonhapNews, hingga MBC, telah menyebarkan informasi palsu tentang kasus DUI Suga BTS.
Begini reaksi Knetz:
“Hahahah,”
“Tapi mereka mengecualikan Dispatch,”
“Dispatch nggak masuk? Padahal oppanya sering dijual di sana,”
“Tidak ada KBS?”
“Jangan KBS, nanti nggak bisa nonton oppaku kekekek.. Lucu sekali,”
“Apa pengaruhnya mereka memboikot media-media Korea? Emang mereka sesering itu nonton media Korea?”
“Hahaha kalian sungguh bekerja keras demi oppa yang tidak mengenal kalian,”
“Apa gunanya memboikot media?”
“Mereka ngerti boikot?”