Dampak buruk dari penampilan Lisa BLACKPINK di kebaret Crazy Horse Paris ternyata masih berlanjut. Setelah akun Weibo ditutup karena laporan konten kekerasan dan seksual, Lisa BLACKPINK juga dituduh tengah mengalami masalah dengan brand. Media Korea, TV Report melaporkan bahwa saat ini brand tengah menjauh dari Lisa BLACKPINK buntut penampilannya di Crazy Horse.
Pada tanggal 2 November, TV Report merilis artikel di mana mereka mengklaim bahwa merek-merek desainer yang selaras dengan merek Lisa telah menghapus foto-foto sang idola. Menurut laporan, CEO BVLGARI telah menghapus foto dirinya dan Lisa.
Laporan tambahan menyebutkan bahwa akun CELINE dan BVLGARI di China telah menyembunyikan atau menghapus semua postingan Lisa. TV Report menunjukkan bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh sentimen Tiongkok terhadap Lisa.
Akun Weibo Lisa BLACKPINK
Sementara itu, Lisa menghadapi kritik keras karena penampilannya di kabaret dewasa. Netizen Tiongkok bahkan telah mengecam itu sejak awal di kolom Instagram pribadinya.
Wajib diketahui, Tiongkok telah menyumbang lebih dari 20% penjualan barang mewah secara internasional. Bukan hanya itu, setiap ada perintilan yang dipamekran idol KPop, mereka sanggup memborong semuanya. Tak heran jika mungkin menjadi alasan mengapa merek-merek desainer diduga menjauhkan diri dari Lisa.
Namun, para penggemar harus ingat bahwa hal ini mungkin terjadi karena kontraknya dengan brand tersebut hampir berakhir, dan hal ini lebih dari sebuah kemungkinan karena kontraknya dengan YG Entertainment juga telah berakhir.
Perlu diperhatikan juga bahwa BVLGARI adalah bagian dari LVMH, yang dimiliki oleh keluarga pacar Lisa, Frédéric Arnault. Apakah akan ada pengaruh kepada Lisa BLACKPINK?
Sementara itu, akun Weibo Lisa dilaporkan telah dihentikan setelah pertunjukan di Cracy Hourse. Beberapa selebriti terkemuka Tiongkok juga dikatakan menghadapi konsekuensi saat menghadiri pertunjukan tersebut.
