Ant-Man and the Wasp: Quantumania akhirnya tayang perdana di Indonesia pada 15 Februari lalu. Film ketiga dari Ant-Man ini menjadi permulaan Fase Lima dari Marvel Cinematic Universe loh. Sejak tayangan perdananya, bioskop sudah diburu para pecinta film Marvel, bahkan sudah rela antri demi mendapatkan tempat duduk yang nyaman dalam menyaksikan Ant-Man and the Wasp: Quantumania. Hal yang diincar penonton adalah trilogy dari Ant-Man.
Dalam Ant-Man and the Wasp: Quantumania ini, menampilkan keseruan cerita Scott Lang bersama dengan Hope dan anaknya Cassie. Yang masih belum sempat nonton, yuk simak review singkat dari film Ant-Man and the Wasp: Quantumania ini!
Menegakkan keadilan adalah tema cerita
Film trilogy ini mengambil latar setelah avenger berhasil membunuh Thanos, yap setelah Iron Man meninggal. Di mana Cassie Lang, anak dari Scott Lang sudah beranjak dewasa. Dia kini sudah mengerti arti dari baik dan jahat, bahkan dia termasuk gadis yang berani membela keadilan loh. Cerita awal saja sudah menceritakan bagaimana Cassie membela keadilan kaum sosial menengah kebawah, dan hal itu membuat dia harus masuk penjara.
Scott sebagai Ayah pun shock melihat anaknya, ternyata ini merupakan kedua kalinya anaknya masuk penjara, dan itu tentu semua karena berusaha membela keadilan. Jadi yah tema utama Ant-Man and the Wasp: Quantumania ini sebenarnya tentang keadilan bagi kaum sosial yang tertindas.
Dunia kuantum
Wajib tahu, seluruh pemain tidak mendadak menjadi avenger di daerah San Fransisco, namun mereka menjadi “avanger” dadakan di dunia lain, dimensi lain yang kita para penggemar MCU pasti familiar. Tempat itu bernama Kuantum.
Kok bisa mereka masuk ke Kuantum? Ternyata Cassie, Hope, dan Dr. Han (Ayah Hope) bekerja sama sejak dulu membuat signal ke Kuantum demi menyelamatkan Scott Lang yang dulu sempat terjebak di Kuantum. Nah ini baru awal loh. Ternyata ada satu orang yang tidak suka akan proyek yang sedang dibangun tiga orang ini. Dia adalah Janet, istri Dr. Han (aka Ibu dari Hope). Tentu kita tau sebelumnya, bahwa Janet juga pernah terjebak di sana 30 tahun lebih. Jadi Janet sebenarnya tau bagaimana kondisi Kuantum sebenarnya.
Setiap film Hero MCU tentunya ada yang namanya villiane. Scott Lang dan squad pun di sini harus berhadapan dengan penjahat tertinggi, dia menyebut dirinya sendiri bahkan Kang the Conqueror. Kang merupakan orang yang paling ditakuti di Kuantum. Dan Scott, Cassie, Hope, Dr Han, Janet dan bahkan warga lokal Kuantum harus berhadapan dengan dia. Bisa dikatakan mungkin dia lebih kuat dari Thanos.
Daya tarik film Ant-Man and the Wasp: Quantumania
Kok bisa mereka bertemu dengan Kang di Kuantum? Berarti mereka masuk ke Kuantum yah!! Gimana caranya? Mereka bisa balik ga? Nahh yuk ditonton, biar terpuaskan rasa penasarannya.
Setelah nonton film ini, ceritanya tidak hanya tentang perang dan seputar hero serta kekuatannya. Tapi efek CGI, membawa kita bernostalgia dengan perang bintang seperti di star wars. Belum lagi juga aksi lucu dan jenaka Scott dengan yang lainnya. Dan seperti banyak film MCU sebelumnya, tentu ada sentuhan drama yang membuat kita setelah nonton film ini sangat sangat puas. Semua pas sesuai porsi, apalagi tentang bagaimana Scott Lang sebagai seorang Ayah sangat menjaga dan melindungi Cassie, anaknya.
Sedikit bocoran yah! Setelah nonton film ini jangan langsung keluar dari bioskop, karena post credit nya ada 2 loh. 1 tentang cerita Kang, dan 1 lagi tentang Loki bertemu Kang. Ssssstt rahasia yah. Yuk cuss segera nonton.
